Analisis Motivasi Partisipasi Nasabah Bank Sampah Gemah Ripah dengan Regresi Linear Berganda
DOI:
https://doi.org/10.21831/pspmm.v6i2.215Keywords:
Sampah, Motivasi, Partisipasi Nasabah, RegresiAbstract
Sampah menjadi permasalahan nasional yang tidak kunjung usai. Dari laman Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN), pada tahun 2020 timbulan sampah secara nasional mencapai angka 30.985.174,35 ton dengan penanganan sampah sebesar 13.574.953,99 ton. Sebagai salah satu kota besar di Indonesia, volume produksi sampah di DIY pada tahun 2020 menurut data dari BAPPEDA DIY mencapai 1.366,79 ton/hari dengan volume sampah tertangani sebesar 772,72 ton/hari. Dalam hal melakukan pengendalian dan penanganan permasalahan sampah selain pengelolaan di tempat pembuangan sampah terpadu (TPST), perlu dilakukan penekanan jumlah sampah sebelum sampai ke TPST yang salah satunya melalui pengelolaan sampah di bank sampah. Akan tetapi, pada saat ini partisipasi masyarakat untuk bergabung di bank sampah masih cukup rendah. Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui faktor motivasi yang mempengaruhi partisipasi nasabah dalam menabung sampah dengan studi kasus di Bank Sampah Gemah Ripah dengan metode analisis regresi linear berganda. Data primer yang berupa data ordinal dalam penelitian diperoleh dari pengumpulan data melalui kuesioner yang teruji valid dan reliabel, ditransformasi ke dalam bentuk data interval dengan method successive interval (MSI). Pengolahan data diawali dengan analisis statistik deskriptif dan dilanjutkan ke tahap pengujian asumsi dan pemodelan regresi. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa variabel penghasilan tambahan (X3) berpengaruh signifikan terhadap partisipasi nasabah (Y), sehingga model regresi terbaik dari motivasi partisipasi nasabah di Bank Sampah Gemah Ripah yang diperoleh dengan metode enter adalah Y=0,088+0,225X3, di mana persentase partisipasi nasabah di Bank Sampah Gemah Ripah dapat dijelaskan melalui besar penghasilan tambahan.References
Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional, “Capaian Kinerja Pengelolaan Sampah,” 2020. http://sipsn.menlhk.go.id/sipsn/public/data/capaian (akses 19 Maret 2021).
Pemerintah Indonesia, “Undang-Undang No. 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah,” Lembaran Negara RI Tahun 2008. Sekretariat Negara: Jakarta, 2008.
F. A. Sudirman, “Tinjauan implementasi pembangunan berkelanjutan: pengelolaan sampah kota kendari,” Jurnal Sosial Politik, vol. 5, pp. 291-305, Desember 2019.
BPS DIY, “Jumlah Penduduk Menurut Kabupaten/Kota di D.I. Yogyakarta 2018- 2020,” 2020. https://yogyakarta.bps.go.id/indicator/12/133/1/jumlah-penduduk-menurut-kabupaten-kota-di-d-i-yogyakarta-.html (akses 19 Maret 2021).
BAPPEDA DIY, “Pengelolaan Sampah,” 2020. http://bappeda.jogjaprov.go.id/dataku/data_dasar/index/208-pengelolaan-sampah?id_skpd=25 (akses 19 Maret 2021).
N. M. Ratribriani and I. B. P., “Partisipasi Masyarakat Dalam Program Bank Sampah: Model Logit,” Jurnal Ekonomi Kuantitatif Terapan, vol. 9, pp. 53-58, Februari 2016.
S. Ningsih and H. H. Dukalang, “Penerapan Metode Suksesif Interval pada Analsis Regresi Linier Berganda,” Jambura Journal of Mathematics, vol. 1, pp. 43-53, Januari 2019.