Penerapan Economic Order Quantity Probabilistik (q,r) serta pengaruhnya terhadap Break Even Point
DOI:
https://doi.org/10.21831/pspmm.v4i2.188Keywords:
SPBU, EOQ, Probabilistik, BBM, BEPAbstract
Penelitian ini membahas tentang penelitian di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Candirejo Tuntang dalam pengelolaan persediaannya, penulis magang dan mengambil data dari bulan Mei hingga Oktober 2019, data yang diambil antara lain persediaan harian dan mingguan, arus minyak Bahan Bakar Minyak (BBM), Leadtime setiap pemesanan BBM, dan kas kecil perusahaan, menggunakan Economic Order Quantity (EOQ) Probablistik model (q,r) dihitung Jumlah Pemesanan dan Reorder Point optimal, dengan adanya Jumlah Pemesanan dan Reorder Point optimal tersebut dicari pengaruhnya Break Event Point (BEP) SPBU Candirejo Tuntang. Hasil dari perhitungan merupakan keputusan yang mengantisipasi kenaikan laba sebesar 35,57% dan total target pendapatan Rp1.285.082.302,82 dengan dampak menghasilkan profit margin sebesar 24,2%.References
Anggun W, Wetty, 2015, “Analisis Pengendalian Persediaan Produk Oli Menggunakan Metode Economic Order Quantity Probabilistik dengan Model (q,r) (Studi Kasus di Bengkel Maju Jaya Tuban)”, Jurnal GAUSSIAN, vol. 4, no.2, hal 413-420, ISSN 2339-2541
Winston, W. L., 1994. Operation Research : Applications and Algorithms 3th Edition. Wadsworth, Inc., USA.
Rizal, Dzulkirom, dan Saifi, 2015, “Analisis Break Even Point sebagai Salah Satu Alat Perencanaan Penjualan (Studi pada UD.Karya Pala Kediri)”, Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), vol. 26, no.1
Downloads
Published
2021-05-09
Issue
Section
Article